Your Ads Here

Akhmad Wiyagus, Jejak Langkah Sang Jenderal Bintang Tiga

Unveiling the Crisis of Plastic Pollution: Analyzing Its Profound Impact on the Environment

Di balik hiruk pikuk panggung politik dan keamanan nasional, ada satu nama yang terus mencuri perhatian publik dengan rekam jejak yang mentereng dan dikenal karena integritasnya yang kuat: Akhmad Wiyagus.

Bukan sekadar perwira tinggi biasa, Komjen Pol (Purn) Akhmad Wiyagus adalah sosok yang perjalanan kariernya benar-benar unik. Ia pernah malang melintang di lembaga anti-korupsi (KPK), memimpin tiga Kepolisian Daerah (Kapolda), hingga akhirnya menapaki jabatan strategis di lingkungan Mabes Polri, dan yang paling hangat, kini duduk di kursi pemerintahan sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri).

Dari Tasikmalaya hingga Istana Negara, kisah Akhmad Wiyagus adalah narasi tentang dedikasi, penegakan hukum, dan integritas. Ia membuktikan bahwa kinerja cemerlang akan selalu mengantarkan seseorang pada posisi-posisi penting negara. Apalagi di tahun 2025 ini, perpindahan tugasnya dari Kabaintelkam Polri menuju Wamendagri menjadi sorotan utama media.

Yuk, kita bedah tuntas profil, biodata, segudang prestasi, dan kabar terbaru dari Jenderal yang dikenal bersih ini. Siap-siap terkesima dengan sepak terjangnya!

Biodata Singkat: Sang Putra Daerah dari Priangan Timur

Mari kita kenalan lebih dekat dengan latar belakang perwira tinggi yang satu ini. Fondasi pendidikannya menunjukkan kecintaan pada ilmu hukum dan strategi keamanan.

  • Nama Lengkap: Komjen Pol (Purn) Dr. Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M.
  • Tempat, Tanggal Lahir: Tasikmalaya, Jawa Barat, 23 September 1967
  • Pangkat Terakhir: Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol)
  • Almamater: Akademi Kepolisian (Akpol) 1989
  • Spesialisasi: Reserse (terutama di bidang Tindak Pidana Korupsi/Tipidkor)
  • Jabatan Terkini (Oktober 2025): Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)

Akhmad Wiyagus dikenal sebagai perwira yang tak pernah berhenti belajar. Setelah lulus Akpol 1989, ia melanjutkan pendidikan kepolisian di PTIK dan Lemhannas. Yang paling mengesankan, ia juga menyandang gelar Doktor Hukum dari Universitas Trisakti. Latar belakang pendidikan inilah yang memberinya bekal kuat dalam menganalisis kasus-kasus korupsi yang rumit.

Rekam Jejak Penegakan Hukum: Jenderal Anti-Korupsi

Jika ada satu hal yang paling menonjol dari karier Akhmad Wiyagus, itu adalah keahlian dan pengalamannya di bidang reserse, khususnya pemberantasan korupsi. Ia menghabiskan sebagian besar kariernya di posisi-posisi yang menuntut integritas tinggi.

Masa Pengabdian di KPK (2006–2007)

Inilah yang membuat namanya dikenal luas. Akhmad Wiyagus pernah diperbantukan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia menjabat sebagai Kasatgas Penyidik KPK pada 2006 dan kemudian menjadi Direktur Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK pada 2007.

Berinteraksi langsung dengan kasus-kasus korupsi di lembaga anti-rasuah ini jelas membentuk karakternya sebagai aparat penegak hukum yang berintegritas dan tak kenal kompromi. Pengalamannya di KPK menjadi modal berharga saat kembali ke institusi Polri.

Direktur Tipidkor Bareskrim Polri (2014)

Puncaknya dalam penanganan kasus korupsi adalah ketika ia dipercaya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi (Dirtipidkor) Bareskrim Polri pada 2014. Di posisi ini, ia menangani berbagai kasus besar yang menjadi sorotan publik, termasuk kasus cetak sawah dan payment gateway yang sempat menyeret nama mantan pejabat tinggi.

Dedikasi dan ketegasannya dalam memberantas korupsi inilah yang menjadi alasan utama mengapa ia dinobatkan sebagai salah satu polisi teladan.

Prestasi Gemilang: Dari Kapolda Hingga Hoegeng Awards

Perjalanan Akhmad Wiyagus di daerah juga tak kalah cemerlang. Ia memimpin beberapa Polda sebelum kembali ke Mabes Polri.

Kapolda Tiga Wilayah

Jenderal bintang tiga ini tercatat pernah menjabat sebagai Kapolda di tiga wilayah yang berbeda. Ini menunjukkan kepercayaan pimpinan Polri terhadap kapasitas kepemimpinannya di level daerah.

  • Kapolda Gorontalo (2020–2022)
  • Kapolda Lampung (2022–2023)
  • Kapolda Jawa Barat (2023–2025)

Jabatannya sebagai Kapolda Jawa Barat, wilayah kelahirannya, adalah posisi terakhirnya sebelum ia ditarik ke Mabes Polri. Kepemimpinannya di Jabar dikenal fokus pada pelayanan prima dan penekanan integritas di seluruh jajaran kepolisian.

Penerima Hoegeng Awards 2022

Prestasi yang paling membanggakan dan menjadi pengakuan publik atas integritasnya adalah ketika ia meraih Hoegeng Awards 2022 untuk kategori Polisi Berintegritas. Penghargaan ini diberikan oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan merupakan bentuk penghormatan terhadap sosok polisi legendaris, Jenderal Hoegeng Imam Santoso.

Penghargaan ini bukan sekadar piala, tapi simbol pengakuan bahwa Akhmad Wiyagus adalah sosok yang bersih, jujur, dan berpegangan teguh pada etika kepolisian. Hal ini tentu menjadikannya panutan di korps Bhayangkara.

Dinamika Karier di Tahun 2025: Bintang Tiga dan Mutasi Cepat

Tahun 2025 menjadi tahun paling dinamis bagi Akhmad Wiyagus. Rangkaian mutasi yang cepat dan kenaikan pangkat menandai akhir karier militernya sebelum beralih ke ranah sipil.

Promosi ke Komjen dan Astamaops (April 2025)

Pada April 2025, Akhmad Wiyagus dipromosikan menyandang pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) atau Jenderal Bintang Tiga, seiring dengan penunjukannya sebagai Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi (Astamaops). Kenaikan pangkat ini terjadi hanya beberapa bulan sebelum ia memasuki masa pensiun.

Jabatan Astamaops adalah posisi strategis yang bertanggung jawab langsung membantu Kapolri dalam perencanaan dan pengendalian operasi kepolisian di seluruh Indonesia.

Kepala Baintelkam dan Pensiun (Agustus-September 2025)

Tak lama berselang, pada 5 Agustus 2025, ia kembali dimutasi menjadi Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri. Posisi ini hanya ia jabat seumur jagung, karena pada akhir September 2025, ia memasuki masa pensiun sebagai Perwira Tinggi (Pati) Baintelkam Polri.

Masa transisi yang sangat cepat ini menunjukkan betapa pentingnya peran Akhmad Wiyagus di mata pimpinan, bahkan menjelang masa purnawirawan.

Kabar Terkini: Menjadi Wakil Menteri Dalam Negeri

Setelah melewati masa pensiun dari Polri, pintu pengabdian negara bagi Akhmad Wiyagus kembali terbuka lebar. Inilah kabar paling fresh di bulan Oktober 2025.

Pelantikan oleh Presiden Prabowo Subianto (Oktober 2025)

Pada 8 Oktober 2025, Akhmad Wiyagus resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) dalam Kabinet Merah Putih. Pelantikan ini menjadi penanda resminya ia beralih dari peran militer (polisi) ke peran sipil (pemerintahan).

Penunjukannya sebagai Wamendagri, dengan pengalamannya yang luas di bidang keamanan dan integritas, diharapkan dapat membawa angin segar dalam urusan administrasi pemerintahan daerah, terutama dalam hal pengawasan dan tata kelola yang bersih.

Fokus dan Harapan Baru

Dengan latar belakang sebagai Dirtipidkor yang berintegritas, publik menaruh harapan besar pada Akhmad Wiyagus. Ia diharapkan mampu membantu Menteri Dalam Negeri memperkuat pengawasan terhadap anggaran dan kinerja pemerintah daerah, serta memastikan bahwa integritas menjadi prioritas utama di setiap level birokrasi, sejalan dengan rekam jejaknya selama di kepolisian.

Kesimpulan: Teladan Jenderal dan Pejabat Negara

Komjen Pol (Purn) Dr. Akhmad Wiyagus adalah contoh nyata bahwa prinsip integritas dan dedikasi adalah modal utama untuk meraih karier cemerlang. Perjalanannya dari seorang penyidik anti-korupsi di KPK, Kapolda yang disegani, peraih Hoegeng Awards, hingga kini menjadi Wakil Menteri Dalam Negeri, adalah bukti pengabdian yang utuh kepada negara.

Ia telah menorehkan jejak yang sangat jelas di tubuh Polri dan kini siap melanjutkan pengabdiannya di pemerintahan sipil. Sosok Akhmad Wiyagus akan terus menjadi teladan bagi aparat penegak hukum dan birokrat di Indonesia.

FAQ (Frequently Asked Questions) Seputar Akhmad Wiyagus

Apa Jabatan Akhmad Wiyagus saat ini (Oktober 2025)?

Saat ini, Akhmad Wiyagus menjabat sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) di bawah Kabinet Merah Putih, setelah sebelumnya memasuki masa purnawirawan dari Polri.

Kapan Akhmad Wiyagus meraih Hoegeng Awards?

Akhmad Wiyagus meraih Hoegeng Awards 2022 untuk kategori Polisi Berintegritas. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas rekam jejaknya yang bersih dan anti-korupsi.

Di mana saja Akhmad Wiyagus pernah menjabat sebagai Kapolda?

Ia tercatat pernah menjabat sebagai Kapolda di tiga wilayah: Kapolda Gorontalo (2020–2022), Kapolda Lampung (2022–2023), dan Kapolda Jawa Barat (2023–2025).

Apa latar belakang pendidikan tertinggi Akhmad Wiyagus?

Akhmad Wiyagus adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989 dan memiliki gelar tertinggi Doktor (Dr.) Hukum dari Universitas Trisakti.

Apakah Akhmad Wiyagus pernah bertugas di KPK?

Ya, ia pernah diperbantukan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2006 dan 2007, menjabat sebagai Kasatgas Penyidik dan Direktur Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK.

Type above and press Enter to search.

Your Ads Here